Komdigi.co, Jakarta, 07 Maret 2025 – Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar memperkenalkan Asta Protas Kemenag Berdampak, sebuah inisiatif yang terdiri dari delapan program prioritas Kementerian Agama (Kemenag). Program ini bertujuan untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat dan mendukung Asta Cita serta 17 program prioritas yang telah ditetapkan oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming.

Fokus pada Ekologi dan Pelestarian Lingkungan

Salah satu program utama yang menjadi sorotan adalah Penguatan Ekoteologi, yang menekankan pentingnya pelestarian lingkungan sebagai bagian dari ajaran agama. Menag Nasaruddin menegaskan bahwa Indonesia harus menjadi pelopor dalam menjaga keseimbangan ekologi di tengah krisis iklim global.

“Kini krisis iklim menjadi isu global. Indonesia harus terdepan dalam pelestarian lingkungan. Ini harus berangkat dari pemahaman dan kesadaran keagamaan akan pentingnya merawat bumi,” ujar Menag.

Menurutnya, nilai-nilai keagamaan telah lama mengajarkan pentingnya menjaga lingkungan. Dalam Islam, konsep khilafah menegaskan bahwa manusia bertanggung jawab sebagai pelestari alam. Konsep serupa juga ada dalam ajaran Tri Hita Karana dalam Hindu dan Laudato Si’ dalam Katolik.

Sebagai bentuk implementasi nyata, Kemenag akan menginisiasi berbagai program pelestarian lingkungan di lembaga pendidikan agama dan keagamaan, termasuk:

  • Penanaman satu juta pohon
  • Wakaf pohon dari calon pengantin
  • Penerapan konsep green building untuk sarana dan prasarana pendidikan agama
  • Pengelolaan sumber daya berkelanjutan, air, limbah, dan efisiensi energi
  • Pelatihan berbasis kesadaran lingkungan yang melibatkan tokoh agama dan masyarakat

Asta Protas Kemenag Berdampak: 8 Program Prioritas

Asta Protas Kemenag Berdampak terdiri dari delapan program prioritas yang mencakup berbagai aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan, yaitu:

  1. Meningkatkan Kerukunan dan Cinta Kemanusiaan
  2. Penguatan Ekoteologi
  3. Layanan Keagamaan Berdampak
  4. Mewujudkan Pendidikan Unggul, Ramah, dan Terintegrasi
  5. Pemberdayaan Pesantren
  6. Pemberdayaan Ekonomi Umat
  7. Sukses Haji
  8. Digitalisasi Tata Kelola
Baca juga :  Operasi Ketupat 2025: Polri Kerahkan 164.298 Personel untuk Kelancaran Mudik Lebaran

Dengan delapan program ini, Kemenag berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam membangun masyarakat yang lebih harmonis, meningkatkan kesejahteraan umat, serta menjaga bumi sebagai amanah dari Tuhan. Asta Protas Kemenag Berdampak tidak hanya berfokus pada aspek keagamaan dan sosial, tetapi juga menjadikan ekologi sebagai prioritas utama demi menciptakan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat dan lingkungan. (Amelia)