Komdigi.co, Jakarta, 06 Maret 2025 – Menteri Transmigrasi (Mentrans) Iftitah Sulaiman Suryanagara mengajak Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikti Saintek) Brian Yuliarto untuk berkolaborasi dalam mengoptimalkan program Transmigrasi Patriot. Program ini dirancang untuk melibatkan mahasiswa strata 1 hingga strata 3 yang diberikan beasiswa dan akan bermukim di kawasan transmigrasi sebagai proyek awal.

Iftitah berharap sinergi antara Kementerian Transmigrasi (Kementrans) dan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek) dapat mempercepat realisasi program ini.

“Agar program ini berjalan optimal, mohon kiranya kami diberikan penjabaran mengenai batasan atau aturan standar untuk bisa berkolaborasi dengan Mendikti Saintek dalam menjalankan program Transmigrasi Patriot,” ujar Iftitah.

Misi Transmigrasi Patriot

Transmigrasi Patriot diinisiasi sebagai wadah bagi akademisi untuk mengabdikan diri di kawasan transmigrasi. Program ini bertujuan untuk:

  • Meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM),
  • Mendorong pembangunan ekonomi dan sosial, serta
  • Menciptakan pusat ekonomi baru di daerah transmigrasi.

Iftitah menargetkan peresmian program ini dalam waktu dekat.

“Jika regulasi dan kajian selesai, program ini bisa segera dijalankan guna menciptakan SDM unggul melalui transmigrasi,” tuturnya.

Dukungan dari Berbagai Pihak

Dukungan terhadap program ini juga datang dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan.

“Kami sudah berdiskusi dengan LPDP, dan Menteri Keuangan sangat mendukung program ini. Pendidikan tinggi akan disinergikan dengan universitas untuk mengoptimalkan Transmigrasi Patriot,” lanjut Iftitah.

Menurutnya, pengembangan kawasan transmigrasi harus dimulai dengan peningkatan kualitas SDM.

“Paradigma baru transmigrasi ibarat gula dan semut. Datangkan dulu gulanya, maka semut akan datang sendiri. Tingkatkan SDM, maka investor, industrialisasi, dan hilirisasi akan mengikuti,” paparnya.

Kemendikti Saintek Siap Bersinergi

Mendikti Saintek Brian Yuliarto menyambut baik kolaborasi ini dan menegaskan bahwa Kemendikti Saintek siap menyiapkan regulasi serta berkoordinasi dengan perguruan tinggi.

Baca juga :  Dishub Kota Jambi Tertibkan Jukir Liar, 19 Orang Terjaring Razia

“Kami segera menindaklanjuti sinergi ini. Jika aturan segera dirampungkan, dalam tiga hingga empat bulan ke depan kita bisa mulai assessment awal dengan penjaringan minat dari LPDP serta kesiapan Kementerian Transmigrasi,” ungkap Brian.

Dengan kolaborasi ini, diharapkan Transmigrasi Patriot dapat segera direalisasikan guna mempercepat pembangunan daerah serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pendekatan akademik dan inovatif. (Amelia)